KEBIASAAN merokok dapat berdampak negatif bagi kesehatan, baik pada laki-laki maupun perempuan. Khusus untuk perempuan berusia muda, mereka sebaiknya mulai dari sekarang berhenti dari kebiasaan buruk ini.
Menurut sebuah studi baru, perempuan berusia muda yang merokok mungkin memiliki peningkatan risiko kanker payudara. Para peneliti mengutarakan bahwa perokok tidak lebih mungkin mengembangkan bentuk kurang umum dari kanker payudara dan cenderung agresif.
Lebih lanjut, para peneliti menemukan bahwa perempuan berusia antara 20 sampai 44 tahun yang merokok satu bungkus rokok per hari selama 10 tahun, risiko mereka terkena kanker payudara lebih tinggi. Mereka 60 persen lebih mungkin dibandingkan orang-orang tidak merokok untuk mengembangkan kanker payudara.
"Saya berpikir ada bukti yang berkembang bahwa kanker payudara adalah bahaya kesehatan lain yang berhubungan dengan kebiasaan merokok,"ujar penulis studi, Dr. Christopher Li dari the Fred Hutchinson Cancer Research Center, dikutip Newsmaxhealth.
Sementara Li dan rekan-rekannya mencatat penelitian sebelumnya telah menemukan hubungan antara merokok dan kanker payudara. Studi melihat kanker payudara di kalangan perempuan berusia muda telah menghasilkan hasil yang bertentangan. Namun, mereka juga mengatakan bahwa masih ada pertanyaan tentang apakah merokok dikaitkan dengan peningkatan risiko beberapa jenis kanker payudara, tetapi tidak pada jenis yang lain.
"Saya pikir ada sebuah apresiasi yang berkembang bahwa kanker payudara tidak hanya satu penyakit dan ada banyak subtipe yang berbeda. Dalam studi ini, kami mampu melihat subtipe molekul yang berbeda dan bagaimana merokok memengaruhi mereka,'tandasnya.
Sementara itu, dalam studi ini perempuan berusia muda yang pernah merokok memiliki sekira 30 persen lebih mungkin untuk mengembangkan semua jenis payudara dibandingkan perempuan yang tidak pernah merokok. (ind)