Jakarta, Banyak yang mengira meningitis bukanlah penyakit yang umum. Padahal di Inggris saja 3.400 orang terjangkit meningitis tiap tahunnya, dan sebagian besar adalah anak-anak dan remaja. Seorang fotografer pun tergerak menggelar kampanye meningitis dengan meluncurkan foto-foto survivor.
Salah satu survivor yang terlibat dalam kampanye ini adalah si kecil Amber Travers. Amber hampir saja meninggal dunia akibat meningitis di usia dua tahun.
Ia pun sempat dirawat secara intensif selama tiga hari ketika dokter memutuskan terpaksa mengamputasi kedua kakinya agar bocah ini bisa bertahan hidup.
Tiga tahun kemudian, ia pun muncul dalam sesi pemotretan untuk kampanye meningitis yang diprakarsai oleh seorang fotografer asal Australia, Anne Geddes ini. Rencananya foto-foto kampanyenya tersebut baru akan dirilis secara online pada tanggal 24 April 2014 atau bertepatan dengan World Meningitis Awareness Day.
Dalam proyek bertajuk Protecting Our Tomorrows: Portraits of Meningoccocal Disease ini Anne tak sendiri. Ia bekerjasama dengan sejumlah yayasan amal seperti Meningitis Now dan Meningitides Research Foundation.
Proyek dimulai sejak bulan September 2013 dan melibatkan sekitar 10-15 keluarga yang terkena dampak meningitis, misal karena putra atau putri mereka mengidap penyakit ini.
Meningitis sendiri disebabkan oleh adanya infeksi pada sel-sel meninges atau selaput di dalam otak dan sumsum tulang belakang yang dapat berujung pada keracunan darah.Next
dok: Dailymail
(
up/vta)
This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.