BISA terlibat dalam prosesi pernikahan Gusti Kanjeng Ratu Hayu dan Kanjeng Pangeran Haryo Notonegoro merupakan kebanggan tersendiri bagi setiap orang. Tidak terkecuali bagi Andy Djati Utomo, perancang karangan bunga.
Selaku perancang bunga, dia berharap pernikahan GKR Hayu dan KPH Notonegoro menjadi contoh yang bijak dalam melestarikan budaya bangsa, terutama budaya pernikahan adat istiadat.
"Harapan saya, semoga pesta pernikahan ini menjadi salah satu contoh yang baik. Agar masyarakat Indonesia mau melestarikan budaya Indonesia pada tiap-tiap pernikahan mereka," jelasnya kepada Okezone lewat sambungan telefon, Senin (21/10/2013).
Dia melihat bahwa masyarakat Yogyakarta menilai keluarga Keraton Yogyakarta sebagai panutan. "Masyarakat Yogyakarta itu sangat mengagumi keluarga kerajaan dan menjadi panutan. Saya rasa dengan adanya rasa taat yang tinggi kepada keluarga Keraton Yogyakarta, diharapkan budaya kita terus berkembang dan dilestarikan," pungkasnya. (ren)
(tty)
This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers. Five Filters recommends: