Beberapa cara mampu tekan kebiasaan banyak makan (Foto: dailystar) PEMICU yang menyebabkan seseorang makan berlebihan mungkin berbeda bagi masing-masing individu. Namun, ada beberapa penyebab umum yang mendasari makan berlebihan dan sangat dapat mempengaruhi kesehatan.
Simak ulasannya berikut ini, seperti dilansir Theepochtimes.
Kecanduan
Pada akhir 1960-an hingga 1970-an, produsen rokok menambahkan lebih banyak nikotin untuk membuat konsumen ketagihan. Makanan tertentu pada saat ini juga bersifat adiktif dalam cara yang sama. orang-orang tahu mengapa suatu makanan tidak boleh dikonsumsi, tapi tidak tahu mengapa mereka tidak bisa berhenti memakannya. Agen makanan adiktif meliputi:
- Gula. Banyak produk yang diiklankan sebagai fat free atau low fat cenderung sarat dengan gula. Sekali kita makan produk bergula, itu akan menjadi lemak dalam tubuh. Sayangnya, hal tersebut tidak dijabarkan dalam label produk.
- Makanan aditif: Makanan tambahan dan pengawet makanan harus menjalani serangkaian pengujian yang diperlukan sebelum dipasarkan. Namun, tes mengenai apa yang terjadi ketika semua zat aditif yang berbeda memecah dan berinteraksi dalam tubuh kita terlalu sedikit.
- Kafein: Meskipun ada tulisan "nol kalori" dalam diet soda, penelitian terbaru menunjukkan bahwa kombinasi kafein dan aspartam membunuh sel-sel otak. Namun, sebelum mati, mereka memicu reaksi kimia di otak yang menciptakan buzz sesaat, membuat kita menginginkan makanan lagi. Migrain, masalah penglihatan, kerusakan otak, masalah pernapasan, masalah konsentrasi, dan banyak kondisi kesehatan parah lainnya telah dikaitkan dengan dua bahan berbahaya: kafein dan aspartam.
Emotional eating (makan emosional)
Penyebab umum lain dari makan yang berlebihan adalah ketika kita menggunakan makan sebagai cara untuk mengatasi emosi negatif. Sayangnya, itu bukan kelaparan yang menyebabkan Anda merasa sakit, jadi bagaimana makan yang bisa mengobatinya?
Ketika berurusan dengan emosi negatif, hadapi. Sangat membantu menemukan seseorang yang berpengalaman untuk membimbing Anda dengan ini. Seseorang yang dapat membantu melepaskan emosi negatif untuk selamanya, bukan hanya menganalisis mereka selama berjam-jam yang panjang dan mahal.
Kebiasaan
Kadang-kadang, penyebab makan yang berlebihan hanya terkait dengan kebiasaan makan yang kita pelajari dari usia yang sangat muda. Kita mungkin dijanjikan makan khusus atau hadiah menarik jika bersikap baik atau mendapatkan nilai rapor bagus. Pola-pola tersebut menjadi tertanam dalam diri kita dari waktu ke waktu.
Apa yang dapat dibantu
Salah satu cara utama kita menjelajah dunia adalah melalui apa yang kita makan, minum, dan berpikir.
Makan dengan baik
Jika Anda ingin hidup dengan baik, makanlah lebih hidup makanan nabati hijau. Jika ingin dibuat jus, itu mudah diserap ke dalam tubuh dan juga membantu membersihkan tubuh dari racun berbahaya.
Minum dengan baik
Minum air bersih sangat penting, karena 70 persen dari tubuh kita terbuat dari air. Jika Anda tinggal di kota, mungkin perlu membeli filter air.
Berpikir dengan baik
Ketika pikiran negatif datang, abaikan mereka seperti Anda mengabaikan seseorang yang mencoba menjual sesuatu yang tidak Anda inginkan. Masalah akan segera menghilang. Juga, ingat untuk memeriksa dan memastikan diri sendiri agar fokus pada apa yang Anda inginkan dan bukan apa yang tidak Anda inginkan.
Kebiasaan bisa menjadi permanen, namun penelitian terbaru di bidang plastisitas otak menunjukkan bahwa kita dapat mengubah kebiasaan pada usia berapa pun. Ini tidak selalu mudah, tapi pasti bisa dilakukan untuk menggantikan kebiasaan yang tidak sehat dengan kebiasaan yang konstruktif. (ftr)
This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.