Pages

Jumat, 01 Agustus 2014

Berita Dunia Kesehatan Terbaru, Tips Posisi Seks, Cara Diet Sehat
Berita Kesehatan Liputan6.com menyajikan kabar terbaru dunia kesehatan, tips hidup sehat, cara diet alami hingga posisi gaya seks terpopuler 
Disney Gifts for Everyone

Find the perfect gift for your family and friends at the Disney store. Explore merchandise of all your favorite characters.
From our sponsors
Rutin Lari 5 Menit Bikin Hidup Lebih Lama
Aug 1st 2014, 08:00, by Benedikta Desideria

Seorang pelari wanita asal AS, Alysia Montano justru malah ingin memecah rekor larinya di usia kehamilan 34 minggu.

Kini tak ada alasan lagi mengatakan tak punya waktu untuk berolahraga. Berdasarkan studi terbaru, berlari sebentar namun rutin dengan kecepatan rendah sudah mampu membuat seseorang hidup lebih lama.

Studi yang dilakukan peneliti dari Iowa State University ini menemukan fakta bahwa orang yang berlari dengan jarak sedikit, kecepatan rendah dan dalam waktu sebentar ternyata sudah menuai manfaat kesehatan dibandingkan yang tidak berlari sama sekali. Lari secara rutin satu jam per minggu pun bisa mendapatkan manfaat layaknya mereka yang lari lebih dari tiga jam seminggu, tulis penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of American College of Cardiology.

Dari  55.000 orang yang diteliti selama 15 tahun, mereka yang menjalankan lari rutin dengan total 30-50 menit setiap minggunya atau setara dengan lima-10 menit per hari menurunkan risiko kematian hingga 28% dan risiko penyakit jantung menurun 58%.

"Peningkatan fungsi jantung dan paru-paru paling terlihat dari aktivitas berlari ini ," tutur peneliti  Duck-chul Lee yang juga asisten profesor kinesiology seperti dilansir laman Health, Kamis (31/7/2014).

Untuk mendapatkan manfaat kesehatan, konsistensi jadi kuncinya. Mereka yang telah berlari rutin selama enam tahun memiliki keuntungan kesehatan terbesar menurut Lee.

Meski belum tentu lama hidup disebabkan oleh berlari namun peneliti meyakini ada hubungan kuat antara berlari dan kesempatan hidup lebih lama. Bisa jadi ada alasan tambahan lain yang membuat pelari hidup lebih lama.

Berlari tak seperti berjalan, sehingga risiko cedera pasti ada. Emily, dokter spesialis jantung dari Greenvile, S.C. menyarankan bagi yang tidak biasa lari untuk memulai dengan berjalan kaki terlebih dahulu untuk mengurangi risiko cedera.

(Gabriel Abdi Susanto)

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions