Arizona, Kanker tergolong ke dalam
silent killer, penyakit yang diam-diam menggerogoti tubuh kita tanpa disadari. Selain menerapkan gaya hidup sehat, setidaknya juga diperlukan teknologi khusus untuk memastikan kanker bisa terdeteksi dengan mudah di tubuh setiap orang.
Seperti halnya yang ditemukan sekelompok peneliti dari Arizona State University. Mereka mengklaim berhasil mengembangkan tes sederhana, tepatnya tes darah yang dapat mendeteksi 14 jenis kanker yang berbeda, antara lain kanker paru dan prostat.
Temuan ini berawal dari studi yang dilakukan peneliti tentang 'immunosignature' dengan melibatkan 1.636 sampel darah dari penderita kanker maupun orang-orang yang sehat walafiat.
Menurut peneliti, 'immunosignature' tak ubahnya sidik jari, yang membedakan antara satu orang dengan lainnya. Bedanya, 'immunosignature' membedakan antara satu orang dengan lainnya yang mengidap penyakit berbeda-beda.
"Dengan mengidentifikasi abnormalitas pada immunosignature ini berarti jenis-jenis kanker tertentu dapat dideteksi sejak dini, bahkan secara akurat lewat tes darah," tegas peneliti Prof Phillip Stafford seperti dikutip dari ABC Australia, Selasa (15/7/2014).
Tes semacam ini dirasa penting mengingat ada beberapa kanker tertentu yang hanya terdiagnosis ketika stadiumnya sudah tinggi, atau memang sulit diidentifikasi dan dideteksi sejak dini seperti halnya kanker otak.
Namun agar tes darah ini benar-benar bermanfaat untuk mengidentifikasi kanker, juga dibutuhkan database tentang berbagai bentuk kanker yang pernah teridentifikasi agar tim medis bisa membandingkan sampelnya.Next
(
lil/ajg)