TEMPO.CO, Newcastle - Mulai kini, mulailah beralih mengkonsumsi tanaman organik. Sebab, peneliti berhasil menemukan bahwa tanaman organik seperti buah dan sayur mengandung antioksidan lebih banyak dari buah konvensional. (Baca: Permintaan Sayur Organik Melonjak)
Dari hasil penelitian, tanaman organik memiliki 17 persen lebih banyak antioksidan dibanding tanaman normal lainnya. Selain itu, kandungan pestisida dalam tanaman organik juga jauh lebih rendah.
"Ini menunjukan bagaimana tanaman yang ditanam secara organik lebih sehat. Jika Anda mengkonsumsi tanaman organik, dapat dipastikan Anda akan mendapatkan antioksidan lebih banyak, bahkan setara dengan kandungan kalori di dalamnya," kata profesor ekologi pertanian di Newcastle University di Inggris, Carlo Leifert, seperti dilaporkan TIMES, Sabtu, 12 Juli 2014.
Penelitian ini berhasil mematahkan anggapan pada studi sebelumnya yang dilakukan ilmuwan dari Stanford Univeristy di California. Hasil penelitian merekamenyebut, hanya ada sedikit perbedaan antara tanaman organik dengan tanaman kovensional, jadi tanaman organik tidak "sehebat" anggapan orang.
Meski begitu, penelitian ini belum membuktikan apakah tanaman organik lebih sehat. Namun, Leifert menyimpulkan, jika antioksidan dalam tubuh lebih banyak maka risiko kanker dan penyakit lainnya pasti akan lebih mudah dicegah. (Baca: Makanan Kaya Antioksidan Anti Serangan Jantung)
RINDU P. HESTYA | TIMES
Berita Lain:
Batuk Jangan Lebih dari Tiga Hari
Bahan Succus Liquorice Dipercaya Sejak 2.000 Tahun Lalu
Bantuan untuk Palestina dari Dompet Dhuafa
This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.