KETIKA memiliki seorang bayi tentu pengalaman yang dialami para Moms berbeda-beda. Masalah gigi, misalnya. Ada bayi yang cepat tumbuh giginya tapi ada yang lama atau ada yang rewel, ada juga yang tidak. Wajar jika 'segudang' pertanyaan sering muncul dalam benak Moms.Dr. Eva Fauziah, drg., SpKGA,
Staf Pengajar Departemen Kedokteran Gigi Anak FKGUI Salemba Jakarta, akan membantu menjawab pertanyaan yang sering diutarakan seputar gigi geligi si malaikat kecil.
T : Kapan gigi bayi tumbuh?
J : Usia pertumbuhan gigi pada setiap bayi berbeda-beda. Gigi sulung yang biasa disebut sebagai gigi susu, pertumbuhannya sudah dimulai sejak dalam kandungan. Tepatnya, sejak janin mulai berusia 4 minggu sampai bayi lahir. Namun gigi pertama bayi muncul ke permukaan gusi sejak usia berkisar 6 sampai 12 bulan.
T : Gigi apa yang pertama kali tumbuh?
J : Pertumbuhan gigi susu diawali dengan gigi seri bagian bawah, gigi seri bagian atas, kemudian gigi geraham dan gigi taring. Jumlah gigi susu yang muncul ada 20 buah terdiri dari 10 gigi atas dan 10 gigi bawah.
T: Bagaimana kalau gigi bayi telat tumbuh?
J : Pertumbuhan gigi geligi akan lengkap muncul di permukaan gusi kurang lebih sampai usia 32 bulan. Bila sampai usia tersebut tidak muncul gigi susu, lakukan pemeriksaan ke dokter gigi. Dan bila diperlukan dapat dilakukan foto rontgen karena dicurigai terjadinya agenis (tidak adanya benih gigi susu).
(Bersambung)
T : Berapa normalnya jumlah gigi sampai usia satu tahun?
J : Sampai usia satu tahun gigi yang muncul biasanya terdiri dari 4 gigi pada rahang atas (2 gigi seri pertama atas dan 2 gigi seri kedua atas) dan 4 gigi rahang bawah (2 gigi seri pertama bawah dan 2 gigi seri kedua bawah). Namun ada juga bayi yang gigi geraham pertama atas sudah muncul pada usia satu tahun.
(fik)
This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.