Pages

Jumat, 07 Maret 2014

health.detik
Detik.com sindikasi 
Own a Kindle?

We find the best deals on Kindle books for you. Just tell us which genres you love and we'll do the rest. The best part? It's completely free! Sign up today.
From our sponsors
Idap Penyakit Langka yang Serupa Sapi Gila, Wanita Ini Akhirnya Meninggal
Mar 7th 2014, 04:50

Maine, AS, Kisah menyedihkan datang dari Maine, Amerika Serikat. Seorang wanita bernama Sandra Tucker Kennedy harus kehilangan nyawanya akibat penyakit langka yang serupa dengan penyakit sapi gila.

Sandra (38) meninggal akibat Creutzfeldt-Jakob disease (CJD), sebuah penyakit degeneratif otak yang hanya terjadi pada 1 dari 1 juta orang di dunia per tahunnya. Belum banyak orang yang mengetahui penyakit yang disebut-sebut serupa dengan penyakit sapi gila ini. Bahkan Sandra harus berpindah rumah sakit hingga ke Boston untuk mengetahui apa nama penyakit yang dideritanya ini. Demikian dikutip dari NY Daily News, Jumat (7/3/2014).

Tidak ada yang tahu bagaimana penyakit yang disebut tidak dapat disembuhkan ini, bisa berkembang di tubuh manusia. CJD yang diidap Sandra mengakibatkan dirinya harus mengalami penurunan fungsional otak dan kehilangan fungsi tubuhnya. Banyak ilmuwan yang menganggap penyakit ini diakibatkan dari mutasi gen. Teori lain menyebutkan bahwa penyakit ini disebabkan akibat mengonsumsi daging yang telah terkontaminasi dengan bovine spongiform encephalopathy (BSE), atau yang biasa dikenal dengan nama penyakit sapi gila.

Jake Kennedy, suami Sandra, menceritakan bahwa penyakit yang diidap Sandra ini terjadi dan berkembang dengan sangat cepat. Awalnya, Sandra mengaku mengalami vertigo dan batuk-batuk pada bulan November. Sandra sempat dirawat di rumah sakit dan mengaku kepada dokter bahwa ia mendapatkan gejala yang sama seperti penderita stroke. Namun dokter yang menangani Sandra belum bisa menemukan apa penyakit yang diidap Sandra.

Setelah keluar dari rumah sakit, pada pertengahan Januari, kondisi Sandra semakin memburuk. Sandra menjadi tidak bisa berjalan, tidak bisa berbicara, tidak bisa melihat, dan bahkan tidak bisa mengingat apa-apa lagi. Dan lagi-lagi, dokter masih belum bisa mendiagnosa penyakit yang diidap Sandra.

Keadaan Sandra tidak juga membaik, bahkan terlihat semakin buruk. Jake pun membawa Sandra ke Rumah Sakit Brigham dan Women di Boston, Amerika. Akhirnya Sandra didiagnosa menderita penyakit CJD. Namun seakan terlihat sudah begitu telat, dokter pun tidak dapat menyelamatkan nyawa Sandra. Sandra pun meninggal pada tanggal 3 Maret.

Sandra bekerja sebagai perawat di Pusat Kesehatan Maine. Sandra pergi dengan meninggalkan suaminya, Jake Kennedy, dan keempat anaknya, Tucker (9), putra kembarnya Asher dan Gunner (5), serta putrinya Skyler (2).

"Sandra bekerja pada malam hari, sehingga ia tidak pernah melewatkan waktu untuk mengurus anaknya. Dia selalu memberikan yang terbaik untuk anak-anaknya," kenang Jake.

(vit/vit)

Ingin Mendapatkan Rp 500,000 dari detikHealth ? Ceritakan Pengalaman Dietmu di Sini

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.

Media files:
115653_sandracjdfb.jpg (image/jpg, 0 MB)
You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions