BOROK yang biasanya terjadi penderita dermatitis statis memang persoalan yang tak bisa dianggap sepele. Di mana biasanya akan menghambat seseorang dalam bergerak leluasa. Tak ayal, seseorang yang mengalami penyakit ini produktivitasnya menurun.
Selain itu, banyak orang saat menyembuhkan dermatitis statis ini sudah dalam kondisi luka terbuka atau borok. Namun, biasanya berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk sembuh dari luka itu?
"Termasuk lama, sekitar dua sampai tiga bulan layaknya borok yang diderita penderita diabetes," jelas Dr. Alexander Jayadi Utama, SpB(K)V, tim dokter Vascular RS Premier Bintaro kepada Okezone dalam acara bertema "Gangguan Pembuluh Darah pada Dermatitis Statis" di Ruang Krakatau, Gedung Annex, RS. Premier Bintaro, Sabtu, 29 Maret 2014.
Namun, kesembuhan itu balik lagi ke faktor risikonya, apakah profesi pekerjaannya mengharuskan berdiri atau duduk terlalu. Kemudian, apakah dia memiliki penyakit kronis lainnya, seperti diabetes ataupun hipertensi. Terpenting ialah perawatannya yang harus tepat, ucap Dr. Alex.
"Sebenarnya, asal perawatannya benar, luka bisa cepat sembuh. Dan kalaupun mereka menderita penyakit diabetes, ya harus dikontrol gulanya sampai batas normal agar luka boroknya cepat tertutup," tandasnya.
(tty)