Jangan heran bila makanan yang Anda simpan cepat busuk. Bisa jadi cara penyimpanan yang salah atau mungkin buah atau sayuran tercampur
Liputan6.com, Jakarta Bla makanan yang Anda simpan cepat busuk, bisa jadi cara penyimpanan yang salah atau mungkin buah atau sayuran tercampur. Pasalnya, beberapa buah dan sayur cepat busuk dan layu sehingga tidak tahan lama bila disimpan di kulkas.
Tapi tidak perlu khawatir karena Everydayhealth, Senin (16/6/2014) menyebutkan beberapa trik agar buah dan sayur awet dan sedikit tahan lama seperti berikut ini:
1. Buah yang dibungkus plastik
Sejumlah buah-buahan seperti pisang mengandung gas ethylene yang bisa mematangkan buah secara otomatis. Untuk membantu mengurangi jumlah ethylene, memperlambat proses pematangan dan menjaga buah segar untuk jangka waktu lama, Anda bisa membungkus pisang dengan kantong plastik. Selain pisang, buah melon, pir, plum, dan tomat juga memancarkan gas ethylene dan harus disimpan jauh dari produk lainnya.
2. Seledri dibungkus dengan aluminium foil
Jika tidak disimpan dengan benar, sayuran seperti seledri akan cepat layu dan kering. Agar awet, setelah dicuci, jemur batangnya dan bungkus erat dalam aluminium foil. Setelah itu, seledri bisa disimpan di lemari es. Dengan cara ini, seledri dapat tahan sampai beberapa minggu.
3. Cuci Berry dalam cuka
Untuk memperlambat proses pembusukan, sebelum dimasukkan dalam lemari es sebaiknya bluberi, stroberi, raspberi dicuci dalam air cuka. Setelah itu, bilas beri dengan air biasa untuk menghilangkan rasa cuka. Setelah kering, taruh dalam wadah dan simpan dalam lemari es.
Cuka ini digunakan untuk membunuh bakteri pada buah dan membantu mencegah pertumbuhan jamur sehingga membuat beri lebih segar dan tahan lama.
4. Simpan kentang dengan apel
Beberapa penelitian menemukan, menyimpan kentang dan apel dalam satu kantong akan membuat kentang dan apel tahan lama disimpan.
5. Cegah jamur berlendir dengan kantung kertas bukan plastik
Untuk menjaga jamur tetap segar selama mungkin, banyak cara salah yang dilakukan sejumlah orang. Mungkin karena kantong plastik lebih mudah didapat sehingga jamur langsung disimpan begitu saja. Padahal penggunaan plastik justru akan membuat jamur berlendir. Untuk itu, disarankan Anda gunakan kertas pembungkus jamur sebelum dimasukkan ke lemari es.
(Gabriel Abdi Susanto)