Gesata Stella (Foto: Feri Usmawan/Okezone) PERKEMBANGAN pemikiran anak di bawah umur telah melampaui batas usia di zaman sekarang. Lihat saja, kasus yang beberapa pekan lalu sempat menghebohkan para orangtua dengan beredarnya video porno anak di bawah umur.
Pelakon film Sanubari Jakarta, Gesata Stella yang memiliki basis pendidikan bidang hukum di Universitas Atmajaya, Jakarta buka suara tentang hal tersebut.
Menurutnya, kasus beredarnya film porno anak di bawah umur sama seperti banyaknya para pelajar yang tawuran.
"Kalau menurut saya, film bokep, sama saja melihatnya seperti kasus pelajar yang tawuran. Kenapa anak bisa seperti itu, karena kurangnya pendidikan dan pengajaran di rumah," jelasnya kepada Okezone di Gedung HighEnd, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, baru-baru ini.
Selanjutnya, anak telah mengenal sisi sosial yang berada di lingkungan sekolah. Dari sisi sosial ini, menurut Gesata, anak telah memelajari banyak sesuatu yang baik maupun buruk, seperti film bokep maupun aksi tawuran.
"Anak yang sudah masuk sekolah akan merambah ke lingkungan sosial. Dari sana, mereka akan menyerap banyak apa yang didapatkan oleh lingkungan, sahabat-sahabatnya. Kalau orangtua tidak menjaga anak dengan baik, ya bisa fatal seperti kedua kasus tersebut," tutupnya.
(tty)