Beijing, Seorang dokter kandungan di China sengaja menculik bayi yang baru lahir dan ia jual ke jaringan perdagangan manusia. Perbuatan itu diakui dokter bernama Zhang Shuxia ini ketika menghadiri persidangan.
Menurut rilis online dari pengadilan setempat, Zhang diminta oleh pihak rumah sakit untuk pensiun dini. Dalam persidangan, Zhang mengatakan kepada orang tua bayi bahwa si kecil memiliki cacat bawaan dan membujuk mereka untuk menandatangani surat pemberian hak asuh bayi tersebut.
Perbuatan Zhang terkait dengan jaringan perdagangan bayi yang beroperasi di beberapa provinsi dan berpusat di Xaanshi. Perdagangan anak merupakan salah satu masalah besar di China meskipun hukuman yang ditetapkan cukup berat bagi pelakunya yakni hukuman mati.
Keinginan membeli anak yang diperdagangkan salah satunya didorong oleh nilai tradisional masyarakat setempat bahwa setiap keluarga sebaiknya memiliki ahli waris anak laki-laki.
"Sejak November 2011 sampai Juli 2013, Zhang sudah menjual tujuh bayi yang berasal dari Cina bagian timur dan tengah. Enam bayi berhasil diselamatkan sedangkan satu bayi yang dijual seharga Rp 4 juta meninggal," tulis keterangan surat dakwaan seperti dikutip dari STL Today, Rabu (1/1/2014).
Dilaporkan Xinhua News Agency, pada bulan Juli Zhang menculik seorang bayi dan menjualnya dengan harga Rp 43 juta kepada seorang pria. Kemudian, ia juga sempat menjual bayi yang berasal dari desa di daerah China tengah seharga Rp 120 juta.
Kini, beberapa tersangka yang terlibat jaringan perdagangan anak sudah ditahan setidaknya di empat provinsi. Kasus ini diharapkan bisa jadi cerminan bagi para dokter untuk tidak bermain-main dengan profesinya dan justru bisa melanggar etika kedokteran.
(rdn/vit)
This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.
