Sejumlah aktivis dari Dompet Kusta Indonesia melakukan aksi damai memperingati hari kusta internasional di Bundaran HI, Jakarta, Rabu (25/1). ANTARA/Fikri Adin
TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia masih termasuk urutan ketiga negara dengan penderita kusta terbanyak setelah Brasil dan India. Hal ini menurut World Health Organization (WHO) dan Kementerian Kesehatan.
Penyakit kusta menyerang saraf tepi dan organ tubuh manusia yang lambat laun jika tidak segera ditangani dapat berakhir pada kelumpuhan total. Inilah yang menjadi momok menakutkan bagi para mantan penderita kusta di Indonesia. Penyakit seperti ini dianggap penyakit kutukan akibat kerusakan kulit yang ditimbulkan.
Stigma negatif dan diskriminasi pun tak terelakkan sehingga membuat mereka tak percaya diri untuk bersosialisasi dengan sekitarnya. (Baca: Penderita Kusta Indonesia Tertinggi Ketiga Dunia)
World Leprosy Day Campaign 2014 diselenggarakan oleh Nalacity bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan RI dan berbagai komunitas dengan mengusung tema "Rise Your Care, Bury Your Discrimination". Kampanye ini bertujuan mensosialisasikan penyakit kusta serta masalah diskriminasi yang terjadi pada Orang Yang Pernah Mengalami Kusta (OYPMK)," kata Andreas Senjaya, salah satu pendiri Nalacity.
Kampanye ini merupakan hasil kolaborasi antara Kementerian Kesehatan RI, Nalacity, Dompet Dhuafa, Volunteer Doctor, Forum Indonesia Muda (FIM), dan Enigami. Pada awal acara, akan diadakan sosialisasi terkait dengan kusta, kemudian dilanjutkan dengan penampilan teatrikal, penandatanganan spanduk dukungan antidiskriminasi, dan pemeriksaan kesehatan dasar secara gratis oleh rekan-rekan dari Volunteer Doctor.
"Kampanye ini diharapkan menjadi langkah menyadarkan masyarakat akan diskriminasi yang terjadi pada kaum marginal, khususnya penyandang disabilitas. Kami berharap masyarakat dapat lebih peduli dengan OYPMK serta menghapuskan diskriminasi terhadap mereka," kata Andreas.
World Leprosy Day Campaign 2014 dalam rangka peringatan Hari Kusta Sedunia akan diselenggarakan di arena car free day, Bundaran HI, pada 26 Januari 2014.
EVIETA FADJAR
Berita Terpopuler
Gaya Ngetren Jilbab Angel Lelga
Banyak Orang Tak Punya Teman Curhat Ketika Krisis
11 Alasan Tidak Menggunakan Riasan
Kerja Malam Mempengaruhi Kesehatan Jangka Panjang