Pages

Sabtu, 23 November 2013

Tempo.co News Site
daily news from tempo.co 
Compare Hotels

Find great prices for amazing hotels wherever your next destination may be. It's simple to search 100+ sites at once!
From our sponsors
Sekilas tentang Waria
Nov 23rd 2013, 05:02

Berita Terkait

TEMPO.CO, Jakarta - Waria atau wanita pria adalah laki-laki yang lebih suka berperan sebagai perempuan dalam kehidupannya sehari-hari.

Waria dapat diartikan sebagai pria yang dianalogikan dengan perilaku yang lemah gemulai, lembut, dan kewanita-wanitaan. Sifat dan perilaku ini bukan dibuat-buat, walau ada beberapa kasus waria yang memang dengan sengaja mengubah perilakunya menjadi seperti wanita. Namun sejatinya semua itu berasal dari dalam diri atau bahkan bawaan lahir.

Ketua Forum Komunikasi Waria se-Indonesia, Mami Yulie, mengatakan jiwa seorang waria itu bawaan lahir. "Keinginan untuk berpenampilan wanita itu sejak saya berumur 5 tahun," Mami Yulie menjelaskan saat bertandang ke Tempo, Selasa, 19 November 2013.

Meski dianggap aneh, waria bukan penyakit. Hanya, kaum waria memiliki gangguan pada orientasi seks, yaitu transeksualisme. Transeksualisme memiliki orientasi seksual kepada sejenis.

Pakar seksolog Indonesia, Boyke Dian Nugraha, mengatakan, secara teoretis, ada tiga faktor yang bisa mempengaruhi terjadinya perubahan sifat dan sikap seorang laki-laki menjadi waria.

Pertama, seseorang menjadi waria disebabkan oleh faktor biologis, yaitu karena lebih dominannya hormon seksual perempuan. Hormon seksual perempuan mempengaruhi pola perilaku seseorang menjadi feminin dan berperilaku perempuan.

Psikogenik menjadi faktor kedua. Seseorang menjadi waria ada juga yang disebabkan oleh faktor psikologis. Iklim keluarga yang tidak harmonis sangat mempengaruhi perkembangan psikologis anak. Misalnya, keinginan orang tua memiliki anak perempuan, namun kenyataannya adalah seorang laki-laki.

Faktor ketiga adalah sosiogenik. Lingkungan sosial yang kurang kondusif juga dapat mendorong adanya penyimpangan perilaku seksual.

"Bagaimanapun kondisinya, waria tetap menjadi bagian dari masyarakat kita," Boyke menegaskan.

RINA ATMASARI

Topik Terhangat
Penyadapan Australia | Vonis Baru Angelina | Adiguna Sutowo | Topan Haiyan | SBY Vs Jokowi |

Berita Terpopuler
32 Juta Orang Indonesia Berisiko Kena Diabetes
Depresi, Penyebab Kecacatan Tertinggi ke-2
Polusi Udara Cina Ancam Kesuburan Pria
CardioMind, Konsep Fashion 2014 Susan Budiharjo  

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions