Posted: 30/11/2013 15:00
(foxnews.com)
Liputan6.com, New York : Sebuah penelitian terbaru di dunia kesehatan cukup mencengangkan. Peneliti dari Universitas Lund di Swedia menemukan strainbaru dari human immunodeficiency virus (HIV) yang lebih agresif sehingga bisa cepat berkembang menjadi AIDS dibanding jenis lainnya.
Demikian dilaporkan MedicalNewsToday seperti dikutip Sabtu (30/11/2013).
Strain ini bisa membuat seseorang yang terinfeksi HIV bisa mengembangkan AIDS setidaknya 5 tahun dari infeksi pertama. Ini merupakan periode terpendek untuk tipe HIV-1.
Strain baru ini merupakan rekombinan virus, persilangan dari dua virus antara 02AG dan A3 pada orang yang terinfeksi. Sejauh ini, strain rekombinan yang dikenal dengan A3/02 itu hanya terlihat di Guinea-Bissau, Afrika Barat. Tapi, penelitian lain menunjukkan bahwa rekombinan menyebar lebih cepat ke seluruh dunia.
Hasil penelitian ini diterbitkan dalam Journal of Infectious Diseases "Rekombinan tampaknya lebih kuat dan lebih agresif dibanding strain lainnya," kata penulis Angelica Palm.
Profesor klinis Virology di Universitas Lund, Patrik Medstrand menyarankan agar kita lebih mewaspadai meningkatnya rekombinan.
"HIV adalah virus yang sangat dinamis dan variabel. Subtipe baru dan bentuk rekombinan dari HIV-1 sudah diperkenalkan ke sejumlah bagian di dunia dan sangat mungkin ada penyebaran sejumlah rekombinan yang sedikit kita ketahui atau tidak sama sekali. Oleh karena itu, kita harus waspada dengan perubahan epidemi HIV-1 dari waktu ke waktu," ujar Medstrand menegaskan.
Pada tahun 2012, para ilmuwan di University of California , Los Angeles ( UCLA ), melaporkan menemukan petunjuk mengapa beberapa orang yang terinfeksi HIV terlihat tetap sehat selama 20 tahun atau lebih, sementara yang lain mengembangkan menjadi AIDS lebih cepat.
(Mel)
(Mel)
Berita Rekomendasi
This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.