Helmi Ade Saputra - Okezone
Selasa, 5 November 2013 01:15 wib Wanita obesitas (Foto: Google)
PADA wanita, obesitas tidak hanya mengenai persoalan berat badan dan penampilan. Namun, kelebihan berat badan dapat memengaruhi masa pubertas seorang gadis usia muda.
Peneliti dari Cincinnati Children Hospital menemukan adanya hubungan kelebihan berat badan atau obesitas dengan pubertas dini. Para peneliti menemukan bahwa semakin besar indeks massa tubuh (BMI) seorang gadis muda, maka semakin cepat mereka memasuki masa pubertas.
Para peneliti telah melacak 1.200 perempuan di San Fransisco, New York selama tujuh tahun sejak 2004. Ternyata, mereka menemukan bahwa anak perempuan dengan indeks massa tubuh yang lebih tinggi memasuki pubertas lebih awal dibandingkan mereka dengan BMI lebih rendah.
"Rata-rata indeks massa tubuh yang lebih tinggi dari gadis muda mungkin dapat menjadi penyebab utama dari pubertas dini. Faktor lingkungan dan fisiologis juga memainkan berperan, tetapi untuk lebih spesifik perlu studi lanjutan," ujar pemimpin penelitian, Dr. Frank Biro, dikutip Shanghaidaily.
"Anak perempuan yang mengalami pubertas dini mungkin memiliki risiko lebih besar untuk mengalami depresi, obesitas, hipertensi, dan jenis kanker tertentu," tambahnya.
Meskipun studi ini menyatakan bahwa berat badan merupakan penyebab utama dari pubertas dini, Dr. Biro tetap mempertanyakan alasan mereka bisa menjadi jauh lebih gemuk. Oleh sebab itu, para peneliti akan mencari penjelasannya selain dari meningkatnya konsumsi kalori dan kurangnya aktivitas fisik, seperti paparan bahan kimia di lingkungan. Hal tersebut diyakini dapat memicu perubahan hormonal.
(tty)
This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers. Five Filters recommends: