Pages

Senin, 04 November 2013

Sindikasi health.okezone.com
Berita-berita Okezone pada kanal Health 
Book your hotel early for a discount!

You can reap the rewards with great discounts at participating Pullman, M Gallery, Grand Mercure, Novotel, Mercure, ibis and Formule 1 hotels.
From our sponsors
Diabetes, Wanita Berisiko Kena Penyakit Jantung
Nov 4th 2013, 09:57

DIABETES tipe-2 bisa berdampak kepada kondisi medis lainnya. Tentunya hal ini mengkhawatirkan, terlebih bisa terjadi pada usia dewasa muda.
 
Penelitian baru dari John Hopkins University telah menemukan bahwa wanita muda dengan diabetes tipe-2, berisiko lebih besar kena penyakit arteri koroner. Umumnya, wanita di bawah usia 60 tahun cenderung lebih memiliki penyakit arteri koroner, namun diabetes tipe-2 membuat risiko jauh lebih besar untuk mengembangkan penyakit jantung.
 
"Temuan kami menunjukkan bahwa kita harus bekerja lebih keras untuk mencegah penyakit jantung pada wanita di bawah usia 60 tahun yang memiliki diabetes," ujar pemimpin penelitian, Rita Rastogi, MD, MHS, ahli endokrinologi di the Johns Hopkins University School of Medicine, dikutip Redorbit.
 
"Studi ini memberitahu kita bahwa perempuan dari segala usia yang mempunyai diabetes berada pada risiko tinggi terhadap penyakit arteri koroner," tambahnya.
 
Kalyani juga mengatakan bahwa ini adalah studi pertama dari jenisnya untuk fokus secara ekslusif pada perbedaan gender mengenai penyakit arteri koroner, yaitu antara orang dewasa muda dan setengah baya dengan diabetes.
 
Untuk studi ini, tim meneliti data dari tiga studi utama, yaitu the GeneSTAR Research Program, the Multi-Ethnic Study of Atherosclerosis, dan the National Health and Nutrition Examination Survey (NHANES) III. Hal ini memungkinkan mereka menganalisis lebih dari 10.000 peserta yang belum pernah memiliki riwayat penyakit jantung.
 
"Setiap studi yang berbeda menunjukkan hasil yang sama tentang gender dan risiko penyakit jantung. Studi kami menambah bukti yang berkembang bahwa ada perbedaan gender dalam risiko penyakit arteri koroner yang disebabkan oleh diabetes," jelasnya.
 
Namun, Kalyani dan tim risetnya masih menjajaki kemungkinan penjelasan penemuan mereka. Tim peneliti mengatakan secara potensial mungkin faktor genetik dan hormonal yang berbeda berhubungan dengan perkembangan penyakit jantung, sehingga bisa berbeda dari jenis kelamin.
(tty)

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers. Five Filters recommends:

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions