MENJAGA kesehatan tak hanya harus diperlakukan untuk anak normal, tetapi para orang tua harus juga bisa memberikan segala keperluan untuk anak yang berkebutuhan khusus.
Anak berkebutuhan khusus entah fisik ataupun mental, para orang tua harus bisa memberikan asupan dengan pola makanan bernutrisi untuknya. Sebab, asupan nutrisi yang baik secara umum bisa mengurangi efek keterbatasan yang mereka miliki. Sebaliknya, kekurangan nutrisi dalam tubuhnya bisa memerparah cacat yang dimiliki anak.
Selain penjelasan diatas, masih ada hal yang harus diperhatikan para orang tua untuk bisa menjaga kesehatan anak. Untuk mengetahui lebih lanjut, di bawah ini Deepali Mairal seorang ahli gizi dari Health Simply sudah memberikan tip menjaga kesehatan yang bisa dijadikan pegangan para orag tua. Berikut ulasannya, seperti dilansir Healthmeup.
1. Modifikasi pola makan mereka dengan memberi makanan yang memiliki tekstur yang berbeda dan sesuai selera namun tetap sehat. Misalnya sup dan makanan semi padat seperti puding.
2. Pola makan harian harus sesuai untuk anak. Hal itu karena beberapa anak memiliki aktivitas enzim cukup dalam saluran pencernaan mereka, sehingga pencernaan asupan makanan yang tidak sempurna untuk mendapat protein kasein dan gluten. Namun tak usah cemas, sebab Anda bisa mendapat kasein dari asupan lain seperti dalam susu dan produk susu lainnya. Sedangkan gluten bisa ditemukan dalam gandum, barley, dan aneka asupan biji-bijian lainnya. Anak-anak yang menderita fenilketonuria membutuhkan makanan dengan tingkat rendah fenilalanin.
3. Beberapa pola makan bisa membantu mengurangi gejala penyakit anak berkebutuhan khusus. Diet makanan kaya omega-3 asam lemak yang penting untuk pemeliharaan fungsi otak pada orang dewasa dan perkembangan saraf pada bayi. Kemudian, asupan yang banyak DHA yang baik untuk membantu mengatasi masalah belajar yang suka dimiliki anak berkebutuhan khusus. Untuk mendapat manfaat dari DHA, seorang anak bisa mengonsumsi ikan salmon, dan sayuran hijau. Sementara untuk anak yang mengalami epilepsi, diet ketogenik sangat baik untuk kesehatan. Hal itu bisa terjadi karena tingkat keton yang lebih tinggi akan menyebabkan peningkatan kontrol kejang. Sedangkan, pola makan yang kaya akan folat, magnesium, omega-3 dan vitamin C berguna untuk anak yang mengalami autisme.
4. Lingkungan juga memainkan peran penting. Anak berkebutuhan khusus bereaksi dengan baik ketika mereka harus makan di lingkungan makan yang menarik dengan latar belakang yang mendukung ia untuk makan. Makan-makan yang dikonsumsi anak-anak selain bergizi, arus juga terlihat menarik buat mereka.
5. Ajaklah anak untuk terlibat dalam latihan pernapasan khusus dan teknik relaksasi untuk meningkatkan konsentrasi. Disarankan untuk melakukan yoga untuk meningkatkan kesadaran dan kekuatan tubuh. Tetapi, pastikan ada pelatih atau seseorang yang mendampingi mereka.
6. Malnutrisi dapat memperburuk cacat fisik. Oleh karenanya, asupan nutrisi kepada anak harus terpelihara dengan baik. Contohnya ialah buah-buahan, sayuran dan susu bisa membantu mengurangi keterbatasan fungsional pada orang dengan cacat.
7. Orang tua harus terus memantau rehabilitasi yang rutin dilakukan anak, terdiri obat-obatan, terapi fisik, terapi okupasi, nutrisi dan psikologi, untuk pengembangan yang tepat dari anak-anak ini.
(ind)
This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers. Five Filters recommends:
