Posted: 22/02/2014 16:00
Liputan6.com, Jakarta : Saat terlalu lama terendam air, kulit biasanya mengeriput dan melunak yang disebut dengan maserasi. Jangan sepelekan ini, karena bisa berakibat infeksi dan tidak menutup kemungkinan menyebar ke seluruh tubuh.
Berita Terkait
"Ini tidak boleh disepelekan, karena saat keriput dan kulit melunak maka mudah luka. Dari luka tersebut kuman dan bakteri serta virus mudah masuk ke dalamnya sehingga terjadi infeksi," kata Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin, dr. Amaranila Lalita Drijono, SpKK, Sabtu (22/2/2014).
Menurutnya, kulit lunak tidak bisa berfungsi secara baik sebagai pelindung tubuh terluar. Selain itu daya tahan kulit pun menurun.
"Saat daya tahan kulit menurun mudah sekali rapuh, cepat terluka, dan lecet. Untuk itu sebaiknya kalau luka segera diobati dan jangan dibiarkan. Penggunaan pelembab juga diperlukan. Saat keriput dan akhirnya kering membuat semakin mudah terluka. Pilih pelembab yang ada kandungan minyak dan air," kata dr. Amaranila.
Bukan hanya air kotor yang perlu diwaspadai, air bersih pun juga. "Kalau air kotor memang kita ketahui banyak bakterinya sehingga saat ada luka sedikit cepat masuk. Air bersih juga diwaspadai, karena mungkin masih ada bakterinya. Jadi jangan biarkan terlalu lama kulit terendam air," kata dr. Amaranila.
Berita Rekomendasi
This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.
