Mataram - Anggun Mutmainah (22) mengaku memang sudah gemuk sejak kecil dan terbiasa diejek. Namun lama-kelamaan ia pun merasa 'gerah' juga dengan ejekan yang selalu dilontarkan orang terhadapnya. Tak ingin terus-menerus menjadi bahan ejekan, ia pun memutuskan untuk berdiet. Bagaimana kisahnya?
Berikut penuturan wanita kelahiran 15 Oktober 1991 asal Mataram, Nusa Tenggara Barat, kepada detikHealth, seperti ditulis pada Selasa (13/5/2014):
Saya memang dari kecil sudah gemuk, jadi terbiasa diejek dan saya cuek saja. Saya memang sering begadang, entah untuk mengerjakan tugas atau hanya nonton ditemani soft drink dan camilan. Selain itu, saat begadang makanan seperti mi instan dan junk food juga selalu jadi pilihan favorit.
Lama-kelamaan saya sadar bahwa obesitas itu berbahaya dan saya ingin mengubah pola hidup saya. Saya juga mulai gerah dengan ejekan dan kosakata yang selalu dilontarkan bagi orang gemuk seperti 'gajah bengkak', 'truk tronton' dan juga 'gentong'.
Saya bertekad untuk membuktikan kepada mereka yang menghina bahwa saya juga bisa kurus dan bertubuh ideal. Perlahan tapi pasti saya mulai rutin fitnes dan aerobik empat kali dalam sepekan. Camilan tak sehat sebelumnya juga saya ganti dengan buah dan makanan yang lebih sehat seperti nasi merah, ikan yang dikukus, dan sayur hijau.
Selama 5 bulan menjalani program tersebut berat badan saya turun hingga 21 kg, dari 75 kg menjadi 54 kg. Meskipun sudah turun, hingga saat ini saya masih menjalani program diet tersebut dan rajin mengontrol menu makanan walaupun tidak seketat sebelumnya.
(ajg/vit)