Jakarta, Masalah pendengaran adalah salah satu hal yang diperhatikan. Masih banyak pihak mencari berbagai cara untuk menyembuhkan masalah ini. Salah satunya adalah The Hearing Health Foundation, organisasi di Amerika Serikat yang khusus menangani masalah kesehatan pendengaran.
Seperti dikutip Fox News, Kamis (13/3/2014), The Hearing Health Foundation menemukan fakta bahwa ternyata ayam dapat digunakan sebagai obat untuk menyembuhkan masalah pendengaran, seperti tinnitus. Hal ini dikarenakan ayam dikenal mempunyai kemampuan yang luar biasa dalam hal pendengaran.
Ayam disebut sebagai salah satu hewan yang mampu menyembuhkan dirinya sendiri ketika pendengarannya terganggu. Rahasianya, ayam memiliki sel pendukung di dalam telinganya yang dapat mengganti sel lainnya ketika terserang hal-hal yang mengganggu pendengaran. Hal inilah yang ingin dimaksimalkan oleh The Hearing Health Foundation.
"Meskipun kami masih berada dalam tahap awal dari penelitian ini, tapi kami merasa penting bagi publik untuk mempelajari mengenai penelitian ini. Kami ingin mereka tahu bahwa masih ada harapan untuk menyembuhkan mereka dan masih ada peneliti yang memikirkan hal ini demi membuat hidup mereka menjadi lebih baik lagi," ujar Shari Eberts, Ketua The Hearing Health Foundation.
Untuk melanjutkan lebih jauh penelitian ini, The Hearing Health Foundation bekerja sama dengan Hearing Restoration Project (HRP) yang memiliki peneliti dari 10 institusi berbeda, termasuk dari Sekolah Kedokteran Harvard. Untuk menyukseskan penelitian demi menyembuhkan masalah pendengaran ini, para peneliti sedang mengidentifikasi bagaimana sel pendukung di dalam telinga ayam dapat membantu sel lain dalam mengembalikan pendengaran.
Eberts pun optimistis penelitian ini pada akhirnya akan memberikan jawaban dari penantian yang selama ini ditunggu. Karena Eberts merasa bahwa sel di dalam ayam ini sangat potensial dalam menyembuhkan masalah pendengaran yang dialami manusia.
"Secara personal saya ingin menyembuhkan mereka (orang yang tuli). Hidup dengan kondisi bahwa Anda tidak bisa mendengar itu sangat membuat frustasi. Terkadang Anda tidak bisa tertawa karena hal-hal lucu atau Anda dapat melewatkan informasi ketika orang lain bisa mendengarnya, sedangkan Anda tidak," tuturnya.
Berdasarkan data yang ditunjukkan oleh National Institute on Deafness and Other Communication Disorders, tercatat sekitar 36 juta orang dewasa di Amerika Serikat mempunyai masalah hilang pendengaran dan sekitar 25 juta diantaranya terinfeksi tinnitus. Menurut Eberts, meski dukungan dari keluarga dan orang-orang terdekat pasti akan membuat hidup mereka yang tuli akan membantu, namun obat yang dapat menyembuhkan selamanyalah yang akan mengubah hidup mereka.
(vit/vit)