Jakarta, Penelitian yang mencari hubungan antara aktivitas fisik dengan otak sudah sering dilakukan. Salah satunya adalah penelitian yang mengatakan bahwa sering beraktivitas dapat membuat orang lebih kreatif. Namun bagaimana jika tidak beraktivitas sama sekali?
Efek negatif dari menganggur (tidak melakukan aktivitas apa pun termasuk bekerja, sekolah atau olahraga) memang bermacam-macam. Meningkatnya risiko penyakit jantung, diabetes, dan penyakit berbahaya lainnya adalah salah satunya. Penelitian terbaru yang dilaksanakan oleh Wayne State University School of Medicine di Detroit, Michigan, Amerika Serikat, menemukan sebab mengapa menganggur begitu berbahaya bagi otak.
Dikutip dari Medicaldaily Selasa,(4/2/2014), para peneliti mengatakan bahwa ada perubahan pada neuron yang mengatur pernapasan dan tekanan darah di otak. Hasil ini didapat setelah melakukan penelitian selama 3 bulan pada dua kelompok tikus.
Kelompok tikus pertama dimasukkan dalam kandang yang mempunyai roda. Roda tersebut dapat digunakan oleh para tikus untuk berlari-lari. Sementara kelompok kedua hanya ditempatkan dalam kandang kosong tanpa alat permainan apapun sehingga mereka lebih banyak menganggur.
Setelah tiga bulan, tikus-tikus di kelompok pertama rata-rata berlari selama 4 km per hari, atau sama dengan 434,5 km selama tiga bulan. Peneliti pun menyuntikkan zat khusus yang dapat membuat neuron tersebut menjadi berwarna cerah.
"Kami ingin mengindentifikasi neuron yang berada di rostral ventrolateral medulla. Neuron inilah yang mengontol pernapasan dan sistem tubuh lainnya," ujar PJ Mueller, PHR, salah satu dari tim peneliti.
Peneliti menemukan bahwa ada perbedaan yang cukup signifikan antara neuron tikus yang berlari dengan yang tidak. Pada tikus yang tidak berlari dan menganggur, sistem neuron di rostral ventrolateral medullanya mengalami perubahan bentuk dan memiliki cabang yang lebih banyak dari neuron biasa.Next
(
vit/vit)
This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.