SEBAGAIMANA diketahui, sebagian besar infeksi baru HIV dan AIDS dilaporkan terjadi pada kelompok usia muda atau usia produktif. Selain itu, terkadang banyak yang mengaitkan penyakit ini dengan keyakinan, strata sosial ataupun jenis kelamin.
Lantas, bagaimana pandangan vokalis band Letto, Noe melihat HIV AIDS sebagai suatu penyakit?
Menurutnya, suatu penyakit tidak memandang konstruksi sosial karena penyakit mencari tempat hidup, baik itu manusia atau lainnya tanpa melihat latar belakang.
"Jadi itu masalah kita bersama, ini sebenarnya bisa menjadi senjata bahwa alasan kita harus melewati perbedaan-perbedaan itu untuk menghadapi masalah secara bersama,"ujarnya pada Peluncuran Aplikasi AIDS Digital di Gedung Kemenkes, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (31/10/2013).
"Jadi untuk menghadapi masalah HIV AIDS tetapi kita masih meributkan agamanya apa, waria atau bukan, itu akan menjadi ruwet,"tambahnya.
Vokalis yang identik menggunakan kupluk tersebut mengatakan bahwa pada HIV/AIDS permasalahannya adalah manusia mengidap suatu penyakit, lalu manusia bisa melakukan atau berbuat apa. Setelah itu, menurutkan mari kita berbuat bersama. (ind)