Tempe kini sedang menjadi salah satu makanan yang populer di daratan Amerika Serikat.
Liputan6.com, Jakarta Dua kebiasaan buruk sejumlah wanita kala ditinggal pembantu rumah tangga (PRT) mudik ke kampung halaman adalah menyimpan banyak makanan ke dalam kulkas atau menyimpan makanan di meja makan pada suhu kamar dalam waktu yang lama. Sehingga pada saat dikonsumsi, lupa untuk dipanaskan kembali atau makanan tersebut sudah rusak.
Ketika menyimpan makanan di dalam kulkas, Dr Ari Fahrial Syam menganjurkan untuk menjauhkan letak makanan yang matang dengan yang mentah, sehingga makanan yang matang tidak terkonsumsi dengan bakteri yang kebetulan hidup pada makanan yang mentah tersebut. Makanan yang terlalu lamam di suhu kamar pun, cenderung mengalami kontaminasi.
"Yang menjadi masalah, kadang kala tidak semua kuman yang mencemari makanan tersebut menyebabkan perubahan bau dan bentuk dari makanan tersebut," kata Ari dalam keterangan tertulis yang diterima Health Liputan6.com melalui surat elektronik pada Senin (4/8/2014)
Maka itu, tambah Ari, proses pemanasan makanan baik secara langsung atau menggunakan microwave, harus tetap dilakukan pada saat makanan tersebut dikonsumsi kembali. "Sehingga, kejadian keracunan makanan yang kerap terjadi selama lebaran tidak terjadi," kata dia menambahkan.
Dokter Spesialis Ilmu Penyakit Dalam FKUI RSCM sekaligus Ketua PAPDI Jaya mengatakan, kita harus selalu ingat bahwa rangkaian hari raya dengan berbagai aktivitas akan membawa dampak yang kurang baik bagi kesehatan. Sehingga, masyarakat haruslah tetap waspada.
(Gabriel Abdi Susanto)