TEMPO.CO , Jakarta: Artis Mona Ratuliu, 32 tahun, selalu wanti-wanti kepada penata busananya untuk mencarikan baju berlengan tanggung atau sedikit tertutup untuknya bila ada sesi pemotretan atau acara tertentu yang mengharuskan ia berpakaian bagus. Mona merasa tubuhnya tidak selangsing sebelum ia memiliki anak.
Semua usaha sudah dilakukan untuk mengecilkannya, dari latihan beban, fitness, diet, hingga beryoga. Usahanya memang berhasil mengecilkan sebagian tubuhnya. Perut, paha, pinggul, dan panggulnya kembali langsing. Tapi tidak demikian dengan lengannya. Bagian lengannya kini menjadi besar dan menggelambir.
"Sepertinya memang dari sebelum melahirkan, bagian tubuh saya yang paling gampang besar adalah lengan," kata Mona, Senin pekan lalu, 7 Juli 2014 saat peluncuran teknik pelangsingan tubuh terbaru milik klinik kecantikan Clinique Suisse di Hotel Grand Mahakam, Jakarta.
Beberapa kali Mona tergoda untuk memakai busana tak berlengan, terutama saat pergi ke pesta.. Tapi, ketika melihat bagian tubuh atasnya di kaca, dia kembali tidak percaya diri. "Akhirnya baju tanpa lengan itu saya kembalikan lagi ke tempatnya," kata Mona.
Puncaknya, pada suatu hari, ibu Davina Shava Felisa, Barata Rahadian Nezar, dan Syanala Kania Salsabila ini diprotes anaknya. "Ketek bunda gendut," ujar Mona mengutip kata-kata salah satu anaknya. Mona pun sibuk meriset dan bertanya sana-sini seputar cara mengecilkan bagian tubuh secara instan yang aman.
This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.