Louisiana, Sarah Evans sengaja mengambil cuti dua minggu dalam rangka ulang tahunnya yang ke-30. Bulan September 2012, ia mengunjungi Las Vegas bersama temannya. Namun, Sarah justru tidak bisa menikmati liburannya. Bahkan ia membenci hasil setiap foto yang menunjukkan tubuh gemuknya.
"Sahabat-sahabatku sangat menikmati liburan mereka. Ketika mereka bebas mengenakan bikini di tepi kolam, aku justru berusaha menyembunyikan tubuhku. Akhirnya aku berjanji pada diriku sendiri akan menikmati liburan tahun depan," kenang Evans seperti dikutip dari CNN, Rabu (2/7/2014).
Saat itu, Sarah Evans wanita asal Shreveport, Louisiana ini memiliki tinggi badan sekitar 165 cm dan berat 112,5 kg. Ia mengakui bobotnya yang luar biasa ini disebabkan oleh kebiasaan makan yang buruk dan dalam porsi besar.
Biasanya, Evans sarapan dengan menu bacon, telur, sosis, pancake dan biskuit. Ditambah makanan cepat saji saat makan siang, dan makan malam berupa kentang goreng, ayam goreng, collard hijau, makaroni dan keju, serta roti jagung.
Evans yang tidak percaya diri dengan tubuhnya lalu mengunduh aplikasi "Couch to 5K" di ponselnya. Aplikasi ini membantunya untuk tetap rutin berlari sejauh 5 km setiap tanpa henti. Ia pun menargetkan untuk menurunkan bobotnya hingga 30-40 kg.
"Ketika saya memulai program ini, saya tidak bisa bertahan lebih dari 30 detik. Tapi sekarang saya bisa berlari hingga 5 km dua atau tiga kali seminggu. Bahkan saya sangat menyukai rutinitasnya ini." tuturnya.
Dia juga mengikuti kelas CrossFit, semacam rangkaian cardio dan senam untuk mencapai tujuannya. Tanpa terasa, tiba-tiba beratnya sudah kurang dari 100 kg Ia pun terus menambah kegiatan olahraganya serta memacu dirinya sendiri untuk berlari lebih jauh.Next
(
rdn/up)