Jakarta, Penampilan kulit yang belang pasti bisa mengurangi rasa percaya diri seseorang. Apalagi, belang terkadang tidak disadari 'kehadirannya' dan baru terlihat ketika seseorang bercermin.
Menanggapi hal ini, dokter spesialis kulit kelamin dari EDMO Clinic Jakarta, dr Eddy Karta SpKK mengatakan belang yang timbul karena memakai sandal dan jilbab penyebabnya ada pada paparan sinar matahari dan aneka sinar panas lainnya.
"Terutama bila belang lebih gelap di area yang memang terbuka. Pada mereka yang sensitif atau memiliki bakat alergi, kadang belang berupa belang putih akibat sengatan mataharilah yang membuat kulit meradang," terang dr Eddy.
Nah, untuk menghilangkan belang tersebut, langkah terbaik yakni menghindari sinar matahari langsung. Jika tidak bisa menghindar, dr Eddy menyarankan untuk selalu menggunakan tabir surya.
"Tabir surya yang digunakan terutama yang mengandung anti UVA dan dinyatakan dengan PAA, bukan SPF seperti tabir surya yang banyak dijumpai di pasaran," imbuh dr Eddy ketika berbincang dengan detikHealth dan ditulis pada Jumat (25/7/2014).
Sementara itu, Prof Dr Widji Soeratri, DEA, Apt., Dipl. Cosm, Sci, mengatakan belang pada kulit yang disebabkan karena pigmentasi tidak merata bisa menjadi tanda penuaan kulit. Terutama bagi mereka yang sudah berusia di atas 40 tahun.
"Karakteristik penuaan yaitu kulit kering, pigmentasi tidak merata, kulit berkerut, mengelupasnya sel-sel kulit mati, serta photoaging yaitu berkurangnya kolagen dan serat elastin pada kulit akibat paparan sinar matahari," papar Prof Widji.
"Sunscreen minimal yang memiliki sun protection factor (spf) 15. Kalau enggak keluar enggak pakai sunscreen, salah. Sebab, UVA dan UVB juga dihasilkan oleh alat rumah tangga," imbuh Prof Widji.
(
rdn/up)
