Sekitar pukul 10.40 Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RS PON) diresmikan oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudoyhono.
Liputan6.com, Jakarta Akhirnya Indonesia resmi memiliki rumah sakit nasional khusus menangani otak dan saraf. Senin pagi (14/7/2014), sekitar pukul 10.40 WIB, Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RS PON) diresmikan oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudoyhono.
Mengenakan baju warna hijau, Presiden SBY menekan tombol dan menandatangani prasasti sebagai tanda resminya RS PON beroperasi sebagai rumah sakit nasional otak pertama di Indonesia. Pada peresmian tersebut SBY didampingi Menteri Kesehatan Nafsiah Mboi dan Direktur RS PON.
Para pejabat Kementerian Kesehatan, pejabat dan pegawai RS PON, pegawai BPJS, dan para undangan yang hadir bertepuk tangan atas kehadiran rumah sakit yang berdiri di atas tanah 1,1 hektar ini.
"Atas nama negara dan pribadi saya mengucap selamat kepada semua pihak yang telah membangun RS PON," tutur Presiden SBY sebelum simbolisasi peresmian.
Pada kesempatan tersebut SBY pun mengungkapkan harapannya agar Rumah Sakit PON bisa menjadi rumah sakit berkelas internasional. Agar tak tertinggal kualitasnya dari negara maju lainnya.
Meski peresmian baru dilakukan sekarang, RS PON sudah beroperasi sejak Maret 2013. RS ini sudah melayani rawat inap dan rawat jalan pasien class 3, VIP dan VVIP. Termasuk, pelayanan BPJS sudah bisa dilakukan di rumah sakit yang terletak di Jalan MT Haryono, Cawang, Jakarta Timur ini.
(Irna Gustiawati)