Founder WMA Eka Shanti (Foto: Renny/Okezone) KOSMETIK yang berbasis syariah kini tengah booming di Indonesia. Peminatnya pun tak sedikit yang memakai produk muslimah. Namun sayangnya, produk kosmetik syariah milik Indonesia masih kalah bersaing dengan negara tetangga. Apa pasal?
Pendiri World Muslimah Award (WMA) Eka Shanti mengatakan, jika Indonesia masih belum berani untuk memperkenalkan produk muslimah ke luar, padahal Indonesia sangat ahli dalam menciptakan sebuah produk kecantikan.
"Indonesia masih malu-malu untuk memperkenalkan produk muslim. Masih malu-malu bahwa kita ahli dalam produk muslim. memang paling signifikan yang sedang naik ke permukaan adalah busana muslim," ungkap Eka dalam konfrensi pers di Blok M, Jakarta Selatan, belum lama ini.
Belum majunya kosmetik syariah milik Indonesia, juga dikarenakan faktor promosi yang kurang dibanding dengan negara luar.
"Sementara Malaysia pernah mempromosikan dunia melayu dunia islam. Jadi mereka meng-higlight islamnya itu.Bukan persoalan ketaqwaan tapi banyak sekali uang yang beredar di industri ini.
Kendati demikian, bangsa Indonesia tak perlu takut mengklaim bahwa kita ahli dalam islam produk. (ren)
