CUACA panas yang kini sedang menyelimuti Arab Saudi tidak akan menyebabkan penyebaran virus MERS (
Middle East respiratory syndrome) jadi berbahaya. Namun, bukan berarti semua orang di Arab Saudi jadi mengendurkan pencegahan virus MERS dan gaya hidup sehatnya.
"Musim panas saat ini tidak akan memerburuk penyebaran penyakit (MERS) di Arab," kata Adel Fakeih, Pelaksana Tugas dari Kementerian Kesehatan Arab Saudi, seperti dilansir Arabnews, Selasa (10/6/2014).
Meski demikian, lanjut dia, kondisi tersebut jangan sampai membuat masyarakat lengah. Serangkaian upaya menjaga kebersihan tetap harus dilakukan, misalnya menutupi hidung saat bersin dan batuk. Terlebih, musim umrah dan haji datang, yang membuat semua orang harus menjaga kesehatan untuk menimalisir terinfeksi virus MERS.
"Untuk menjawab tantangaan itu, Kementerian Kesehatan Arab Saudi sedang dalam proses menyiapkan 500 rumah sakit demi memenuhi tantangan kesehatan di negara ini," tambahnya.
Kementerian Kesehatan Arab Saudi juga sudah berkoordinasi dengan semua instansi lokal, instansi global, dan Kementerian Pertanian. Tujuannya untuk mencegah angka kejadian virus MERS di Arab Saudi. (fik)