Qalbinur Nawawi - Okezone
Minggu, 8 Juni 2014 13:24 wib Prof. dr. Tjandra Yoga Aditama Foto (Feri/ Okezone)
MERS masih menjadi momok bagi masyarakat Indonesia yang hendak beribadah umrah saat ini. Alhasil, mereka yang berangkat umrah pun diminta hati-hati dan mengambil langkah preventif saat berada di sana.
Upaya preventif penting dilakukan karena efek dari infeksi MERS sangat fatal bagi kesehatan manusia. Kepala Balitbang Kementerian Kesehatan RI Prof dr Tjandra Yoga Aditama menerangkan, beberapa langkah harus dilakukan para jemaah jika mereka mengalami gangguan saluran napas disertai demam dan batuk. Apalagi, jika masalah kesehatan terbilang cukup berat hingga mengganggu aktivitas ibadahnya.
Untuk mengetahui apa saja langkah yang dilakukan, simaklah imbauan Prof Tjandra, sebagaimana dilansir dari surat elektroniknya, Minggu (8/6/2014).
1. Berobat ke petugas kesehatan rombongan atau petugas kesehatan Arab Saudi.
2. Menutup mulut dan hidung ketika batuk dengan bagian atas lengan baju, atau dengan tangan tetapi segera cuci tangan setelah itu. Tujuannya agar virus tidak berpindah ke tangan, yang mungkin digunakan untuk berjabat tangan (seperti kasus ketiga di Amerika Serikat) dan atau memegang tempat-tempat lain yang mungkin jadi sumber penularan (seperti, gagang pintu pada waktu SARS di Hong Kong tahun 2003 lalu).
3. Selama masih sakit, gunakan masker bila di kerumunan orang.
(ftr)
Download dan nikmati kemudahan mendapatkan berita melalui Okezone Apps di Android Anda. This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.