Pages

Sabtu, 24 Mei 2014

Tempo.co News Site
daily news from tempo.co 
Tired of the winter?

Plan a last minute trip to Miami. Beautiful beaches. Energetic nightlife. Sunshine. Palm trees. Find a great hotel deal for a mini getaway in Miami today!
From our sponsors
Level Kolesterol Pengaruhi Peluang Kehamilan
May 23rd 2014, 18:50

Berita Terkait

TEMPO.CO, New York - Pasangan yang mempunyai kadar kolesterol tinggi kemungkinan akan mengalami kesulitan untuk segera mempunyai anak. Sebuah penelitian terbaru menemukan bahwa ternyata level kolesterol bebas (free cholesterol) pada pria dan wanita yang melebihi rata-rata membuat wanita tidak bisa segera hamil selama melakukan penelitian itu 12 bulan. 

Free cholesterol adalah kolesterol yang tidak terikat dengan molekul lainnya. Sebaliknya, kolesterol HDL dan LDL terikat pada protein. Hasil riset yang dikutip situs LiveScience edisi 20 Mei 2014 ini juga menunjukkan, jika wanita mempunyai kadar kolesterol bebas lebih tinggi, perlu waktu lebih lama untuk hamil dibandingkan jika pasangan tersebut mempunyai level kolesterol normal.

"Kami menemukan hubungan antara level kolesterol bebas dan lamanya waktu hamil pada wanita," ujar peneliti riset, Enrique Schistermen, investigator senior di Eunice Kennedy Shriver National Institute of Child Health and Human Development di Rockville, Maryland.

"Ini adalah studi pertama yang meneliti level kolesterol pada pasangan dalam waktu bersamaan dan pengaruhnya terhadap kemungkinan untuk memiliki anak," ujar Schisterman. Hasil temuan ini dipublikasikan secara online pada 20 Mei 2014 dalam Journal of Clinical Endocrinology and Metabolism.

Dalam risetnya, para ilmuwan memonitor 501 pasangan di Michigan dan Texas yang ingin mempunyai anak dan tidak diobati lewat pengobatan untuk kemandulan. Para perawat mengambil contoh darah dari pria dan wanita saat awal studi dan mengukur lima level lemak: kolesterol bebas, total kolesterol, fosfolipid, trigliserid, dan total lipid.

Selama setahun masa penelitian, 347 wanita menjadi hamil. Setelah mengevaluasi level lemak serta menggunakan pendekatan berbasis pasangan, para ilmuwan menemukan hubungan yang kuat antara tingginya level kolesterol bebas dan waktu mereka untuk hamil.

Temuan studi ini mempunyai dampak kesehatan yang luas bagi publik karena tingginya level kolesterol dan obesitas di Amerika Serikat. Meskipun ada sedikit perubahan dalam tingkat obesitas dan level kolesterol pada populasi, kata Schisterman, tetap saja hal tersebut berpengaruh pada peluang kehamilan.

Ia mencatat bahwa menjaga level kolesterol yang sehat sangat penting bagi kesehatan secara keseluruhan, baik ketika seseorang masih muda dan akan mulai membangun keluarga maupun bagi mereka yang sudah lebih lanjut usia dan ingin mencegah penyakit jantung.

LIVESCIENCE I ARBAIYAH SATRIANI

Berita Lain:
Ternyata Pakai Sepatu Hak Tinggi itu Penting
Pipik Dian Irawati Jadi Duta Anti-Aging
Dokter Anti-Aging, Deby Vinski, Raih Socrates Award

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions