Pages

Senin, 19 Mei 2014

Sindikasi lifestyle.okezone.com
Berita-berita Okezone pada kanal Lifestyle 
#1 Web Template Generator

Use Artisteer automated web designer to create beautiful web designs in minutes. No technical skills required.
From our sponsors
Agar Anak Tak Jadi Korban Paedofil di Dunia Maya
May 19th 2014, 03:35

(Foto: fitcom)(Foto: fitcom) BELUM lama ini, kita dikagetkan kasus paedofil melalui Facebook oleh Tjandra Adi Gunawan (37) di Surabaya. Modus operandi pria yang berprofesi sebagai dosen dan manajer perusahaan ini ialah dengan membuat akun Facebook lalu menyamar sebagai dokter wanita dengan nama DR Lie Halim.

Kemudian, melalui akun anonim Facebook-nya itu, tersangka mencari sasaran para korban yang berusia rata-rata di bawah umur, dengan alasan konsultasi medis. Para korban diminta mengirimkan sejumlah foto bagian vital untuk dikirim ke sang dokter gadungan tersebut.

Munculnya kasus ini, kita pun kian disadarkan akan pentingnya mendampingi pergaulan anak hingga ke dunia maya. Namun, sayangnya banyak orangtua tak menyadari hal itu dan cara pencegahannya.

Bila Anda termasuk yang demikian, Indriyatno Banyumurti dari ICT (Internet Communication Technology) Watch mengungkapkan kiat menggunakan internet sehat. Menurut Bayumarti, tip agar orangtua bisa mencegah anak dari pelecehan seksual via online ialah memiliki persepsi bahwa pergaulan dunia maya anak sama pentingnya dengan dunia nyata. Ketika para orangtua sudah berpersepsi seperti itu, secara sendirinya kesadaran orangtua untuk menanyakan teman-temannya akan terbangun layaknya bertanya teman di dunia nyata.

"Kebaikan dan kejahatan jadi layak dijadikan pembicaraan dengan anak saat orangtua berpersepsi temen dunia maya sangat penting , misalnya dengan menanyakan 'Adakah teman Facebook kamu yang aneh-aneh?', atau memberi pemahaman jangan pernah mudah percaya sama orang yang baru kenalan, apalagi baru kenalan di facebook," katanya kepada Okezone di Menara 165, Jakarta, baru-baru ini.

Atau dengan kata lain, kata dia, para orangtua memberikan pendampingan terhadap pergaulan yang sedang dilakukan anak, baik secara offline ataupun online. "Anak itu selalu berpikiran positif dengan orang lain, itu sudah alamiahnya. Jadi, di sini lah peran orangtua untuk harus menjaga, mengawasi, dan mendampingi anak dari hal yang tak diinginkan," terangnya.

Lebih lanjut, ia menerangkan para orangtua harus mengedepankan pendekatan diskusi dengan anak supaya figur orangtua tetap ada. Figur orangtua hilang dan ditemukan pada orang lain, parahnya lagi orang yang baru dia kenal di media sosial.

"Ingat, hubungan komunikasi yang tidak baik antara orangtua dan anak, serta rendahnya pengawasan anak, entah alasan karena gaptek atau mau belajar, penyebab rentannya keselamatan anak di dunia maya. Jadi, orangtua harus menjaga komunikasi dengan anak tetap baik. Utamanya, membangun interaksi komunikasi dengan pendekatan sharing and caring, jangan dengan larangan," tandasnya. (ftr)

Download dan nikmati kemudahan mendapatkan berita melalui Okezone Apps di Android Anda.

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions