Florida, Entah setan apa yang bercokol di pikiran wanita ini. Ia membanting putrinya yang baru berusia enam minggu ke lantai hingga meninggal dunia. Namun anehnya, di depan hakim, ia justru mengaku tak bersalah.
Kisah bermula saat kantor polisi Hernando County, Florida menerima panggilan darurat atau 911 dari rumah keluarga Harry dan April Weber pada tanggal 23 Maret 2014. Si penelepon melaporkan ada bayi cedera di rumah itu.
Saat itu kebetulan hanya ada sang ibu, April dan putrinya, Aubrie. Sang ayah, Harry sedang bekerja, meskipun hari itu hari Minggu.
Dalam persidangan, Harry mengungkapkan bahwa istrinya tiba-tiba menelepon dan dengan histeris ia menceritakan bila ia baru saja menjatuhkan putri mereka ke lantai ketika bermain dengannya.
"Saya tak dapat membayangkan apa yang sebenarnya terjadi. Setahu saya ia hanya mengatakan sesuatu tentang memantul-mantul dan lantai. Dan ketika ia memperlihatkan bagian belakang kepala putri saya, kami langsung menelepon 911," tutur Harry seperti dikutip hlntv.com, Kamis (1/5/2014).
Bayi mungil itu pun langsung dilarikan ke St Joseph's Hospital di St Petersburg di mana perawat harus meresusitasi atau mencoba menyadarkan si bayi hingga tiga kali sebelum akhirnya ia menghembuskan napas terakhirnya.
Kepada polisi, dokter yang menangani Aubrie mengungkapkan bila tengkorak bocah malang ini pecah, terutama di bagian kiri dan kanan kepalanya. Di dalamnya pun terjadi pendarahan, sehingga menyebabkan si bayi meninggal seketika.Next
(
lil/vit)