Liputan6.com, Jakarta Sepintas anjing-anjing lucu ini tidak ada istimewanya. Tapi melalui tangan-tangan ahli, anjing ini kini memiliki kemampuan hebat dalam mendeteksi kanker prostat pada pria.
Studi yang dilakukan oleh Tim Deteksi Anjing menunjukkan anjing-anjing yang dilatih bisa mendeteksi 90 persen kemungkinan kanker. Dikutip laman Dailymail, Minggu (18/5/2014), anjing-anjing ini ternyata telah dilatih oleh badan amal medis 'Detection Dogs' di Buckinghamshire untuk mendeteksi sel kanker melalui urin.
Chief Executive dan Direktur Operasi Medis Detection Dogs, Dr Claire Guest bahkan samapi takjub saat membandingkan hasil tes kanker prostat melalui anjing dan alat khusus.
"Ini terobosan baru karena hasil dari deteksi kanker oleh anjing luar biasa. Selama bertahun-tahun, jutaan poundsterling dana National Health Service (NHS) telah habis untuk metode pengujian tradisional, namun dengan memanfaatkan indera penciuman anjing, kini tren deteksi kanker akan berubah lebih baik," kata Claire.
Claire menjelaskan, anjing memiliki indera penciuman yang tajam hingga seribu kali lipat dibanding manusia. Dengan kemampuannya, anjing seringkali dilatih untuk membantu orang buta dan tuli. Tapi dengan adanya penelitian ini, tim medis juga akan terbantu oleh anjing.
"Anjing dapat mendeteksi kanker sebelum gejala terlihat. Bahkan anjing yang telah dilatih dapat mengenali kadar gula rendah pada penderita diabetes. Singkatnya, banyak anjing dilatih untuk menyelamatkan nyawa manusia," ungkap Claire.
Sebelumnya, anjing juga dipercaya memiliki kemampuan untuk mendeteksi kanker lainnya, seperti kanker kandung kemih, ovarium dan payudara.
(Gabriel Abdi Susanto) ;
This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.