Aldila Jelita (Foto: Twitterland) KEHADIRAN turban memang sudah berabad-abad, pertama kali penutup kepala ini menjadi simbol agama Islam yang berasal dari Arab. Tapi kini, turban menjadi tren gaya 2013-2014.
Di negara Islam, turban dipakai sebagai jilbab modern menutupi seluruh kepala dan rambut. Berkembangnya dunia fesyen, kini turban di modifikasi dengan gaun panjang dan rambut terurai.
"Turban sebenarnya diadopsi oleh orang Afro. Banyak muslim yang berkulit hitam mereka jago pakai turbannya, kemudian dimodifikasi lagi sehingga menjadi tren," ungkap desainer busana muslim Jenny Tjahyawati ketika dihubungi Okezone, beberapa waktu lalu.
Menurut Jenny, turban tidak hanya dipakai bagi muslim saja, namun non-muslim juga bisa memakai turban, tergantung dari kebutuhan dari fesyen itu sendiri. Namun Jenny mengakui, jika hijabers Indonesia lebih jago memodifikasi turban menjadi lebih eye catching.
"Kalau di Indonesia, turban pakai ciput dulu supaya lehernya enggak kelihatan. Beda di luar negeri, mereka hanya pakai turban saja. Saya melihat orang Indonesia lebih kreatif mengemas turban," bebernya.
Seperti diketahui, di era 1960-an dan 1970-an, wanita mengadaptasi sorban sebagai fesyen, menambahkan aksesori untuk menghilangkan aksen religi.
Selebriti Hollywood pun berbondong memakai turban sebagai pernyataan gaya. Sebut saja Jennifer Lopez, terlihat memakai turban dalam video klip I'm Into You, Sarah Jessica Parker dalam film Sex and The City 2, Kourtney Kadarshian, Solange Knowles, dan Eva Mendes.
(ren)
Download dan nikmati kemudahan mendapatkan berita melalui Okezone Apps di Android Anda. 
