Pages

Senin, 10 Februari 2014

Sindikasi health.okezone.com
Berita-berita Okezone pada kanal Health 
Fun with Brazilian Portuguese

Learn the tips and tricks to speak colloquial Portuguese in a natural and confident manner. Enroll today for just $69!
From our sponsors
Merokok Sebabkan Menopause Dini
Feb 10th 2014, 03:17

KEBIASAAN merokok selalu memberikan dampak negatif bagi kesehatan. Tidak hanya bagi pria, tapi juga wanita.

Penelitian dari Perelman School of Medicine di University of Pennsylvania melaporkan bukti bahwa merokok menyebabkan munculnya tanda-tanda awal menopause. Bahkan, para peneliti mengatakan bahwa dalam kasus perokok berat, tanda-tanda awal menopause terlihat sembilan tahun lebih awal.

Selanjutnya, para peneliti menjelaskan bahwa gejala menopause seperti gelisah dan insomnia dapat menyebabkan ketidaknyamanan, rasa malu, dan cepat marah. Selain itu, peneliti juga mengatakan bila menopause dini dikaitkan dengan dengan risiko penyakit arteri koroner, osteoporosis, dan kematian dari semua penyebab.

Lebih lanjut, menopause pada wanita rata-rata terjadi pada usia sekira 50 tahun. Namun, tim peneliti sekarang melaporkan bahwa menopause dapat dimulai pada usia lebih dini pada perokok wanita yang membawa dua varian gen berbeda. Varian gen CYP3A4*1B dan CYP1B1*3 ditemukan dapat meningkatkan risiko memasuki menopause lebih dini pada perokok.

"Studi ini memberikan penerangan baru tentang bagaimana kita berpikir tentang risiko merokok pada wanita. Kita sudah tahu bahwa merokok menyebabkan menopause dini pada wanita dari semua ras, tetapi hasil penelitian ini menunjukkan perokok dengan genetik varian tertentu setiap saat mengalami peningkatan risiko,"ujar penulis penelitian, Samantha F.Butts, MD, MSCE, dikutip Newsmaxhealth.

Sementara, dalam penelitian ini terdaftar lebih dari 400 wanita berusia 35 sampai 47 tahun dari the Penn Ovarian Aging Study. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peserta yang memiliki CYP3A4 variasi IB rata-rata memasuki usia menopause setelah 5 tahun studi pada perokok berat, 11 tahun pada perokok ringan, 13 tahun pada bukan perokok.

"Ini berarti perokok berat dengan latar belakang genetik ini, rata-rata memasuki usia menopause  adalah sekira sembilan tahun lebih awal daripada bukan perokok,"tandas Butts. (ind)

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions