Pages

Rabu, 05 Februari 2014

Liputan6 - RSS 0.92
Liputan6.com merupakan situs berita aktual, tajam, terpercaya yang dimiliki SCTV 
Shop Tervis tumblers.

Create a one of a kind personalized gift. It's fun and easy to design!
From our sponsors
Lisa Anggap Kanker Bukan Hukuman, Tapi Hadiah Tuhan
Feb 4th 2014, 17:35

Hari Kanker Sedunia

Posted: 04/02/2014 19:30

Lisa Anggap Kanker Bukan Hukuman, Tapi Hadiah Tuhan

Lisa Lestari (Liputan6.com/Kusmiyati)

Liputan6.com, Jakarta : Lisa Lestari (42) survivor kanker payudara sempat divonis dokter tidak memiliki waktu untuk hidup lebih lama lagi. Tapi, ia tetap bersyukur dan bahagia menjalani hari-harinya.

Saat tim Health Liputan6.com berbincang dengan wanita ini, wajahnya selalu ceria tidak menunjukkan bahwa dirinya sedang menderita penyakit yang mematikan yakni kanker payudara.

"Dokter sudah memvonis hidup saya bakal hidup hanya hidup 3 bulan. Namun lihat sekarang setelah melakukan pengobatan rutin dan selalu berkonsultasi dengan dokter, saya masih bertahan selama 4 tahun ini," kata ibu dari empat orang anak ini.

Meski sakit, tanpe pendamping dan mesti menghidupi keempat anaknya, Lisa tetap tabah dan bersemangat.

"Lihat deh wajahnya bu Lisa ini tidak keliatan kan kalau dia menderita kanker. Dia perempuan yang hebat," kata Ketua Umum sekaligus Pendiri Organisasi Cancer Information and Support Center, Aryanthi Baramuli.

Lisa mengatakan kanker bukan kutukan atau hukuman dari Tuhan melainkan hadiah. "Dukungan dari anak saya itu sangat berarti selama saya menjalani hari-hari saya dengan berobat. Dengan keikhlasan hati, semua pengobatan ini menjadi ringan bukan beban. Kanker itu hadiah dari Tuhan," katanya.

Kanker yang dideritanya sudah masuk ke dalam kategori stadium lanjut, karena menyerang tulang leher belakang.

"Saya sudah masuk ke pengobatan ke sembilan untuk bones can (pemindaian tulang). Nanti kalau bagus pengobatannya dilanjut. Kanker itu harus selalu dikontrol dokter," kata Lisa ditemui di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo.

Menurut Ketua Himpunan Onkologi Gineokologi Indonesia, Dr. dr. Laila Nuranna, Sp. OG (K) ketika kanker sudah menyerang tulang itu kategorinya bukan stadium awal lagi.

"Sudah masuk ke dalam kategori yang sangat butuh perawatan intensif dokter ahli. Bukan stadium awal lagi tetapi sudah masuk stadium lanjut," kata dr. Laila ditemui di tempat berbeda, Gedung Kemenkes, Jakarta, Selasa (4/2/2014)

Berita Rekomendasi

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions