NAPAS fesyen industri Tanah Air akan tetap semakin menyala di 2014. Itulah yang diungkapkan oleh Diaz Parzada, Creative Director Jakarta Fashion Week 2014.
Ditemui usai menghadiri acara pergelaran busana bertema "The Beauty from Within", karya seorang desainer muda Billy Tjong, pria yang sekarang menetap di Singapura itu mengaku sangat bangga melihat kreativitas para desainer Indonesia.
"Hal yang saya kagumi dalam acara fesyen malam ini, bukan hanya karena koleksi Billy yang bagus saja. Tapi, ketersediaan Billy dalam bekerja sama dengan sebuah yayasan amal yang mempunyai visi dan misi dalam pengembangan anak-anak di Indonesia," terang Diaz kepada
Okezone di Hotel Borobudur, belum lama ini.
Sebagai seseorang yang sering terlibat dalam beberapa
event besar fesyen di Tanah Air, Diaz menaruh rasa bangga dan kagum atas banyaknya aksi dari para desainer muda, seperti Billy Tjong yang tidak hanya berperan sebagai pelaku industri fesyen. Namun, dia turut membantu dan mengembangkan kelangsungan hidup orang yang membutuhkan bantuan dan uluran tangan.
"Kolaborasi yang dilakukan Billy bersama badan amal ini, tentunya mengajak desainer-desainer muda lainnya melakukan hal yang sama. Karena acara seperti ini dulunya hanya dilakukan oleh desainer senior saja, semoga melalui acara fesyen ini dapat menggerakkan hati para desainer muda lainnya," tuturnya.
Menarik harapan dari acara yang dihadirinya, Diaz berharap semoga pelaku industri kreatif fesyen di Indonesia khususnya, dapat menampilkan sesuatu yang berbeda. Dan tidak hanya terfokus tentang bagaimana menjadi sosok seorang desainer ternama atau mengejar popularitas. Namun, mulai berpikir tentang bagaimana menjadi seorang desainer yang kreatif dan berani tampil beda, seperti gebrakan baru yang telah dilakukan oleh Billy Tjong dengan Deborah Dewi, ahli grapholog dan yayasan amal Hope Worldwide Indonesia di pengujung 2013.
(tty)This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.
