TEMPO.CO, Cebu - Maraknya webcam sex di Filipina membuat Terre des Hommes melakukan penelitian. Mereka mencari tahu apakah penyebab maraknya fenomena yang menyedihkan itu. Selain desakan orang tua, ternyata ada anak yang memang sengaja terjun dalam bisnis itu. Salah satunya adalah Jun-Jun.
Dikutip dari buku 'Webcam Sex Child Tourism', pemuda berusia 15 tahun itu hidup dengan kedua saudaranya di sebuah perkampungan di Cebu, Filipina. Keluarga itu dilanda kemiskinan karena si ibu sering berjudi dan ayahnya yang sering mabuk. Melihat keluarganya yang jatuh miskin, Jun-Jun pun terjun ke dunia prostitusi setelah di ajak oleh pamannya. Kala itu ia baru berusia 9 tahun.
Ketika berusia 10 tahun, Jun-Jun pun tertarik terjun dalam bisnis webcam sex demi mendapat lebih banyak uang. Untuk itu, ia datang ke warnet saat malam hari dan melakukan aksinya di dalam bilik warnet. Dengan bantuan seorang teman yang memegangi selimut untuk menutupi bilik, Jun-Jun tak malu dan tak takut ketahuan melakukan aksi webcam sex pada sejumlah peminat.
Bahkan, dari aksi webcam sex Jun-jun mendapatkan seorang pelanggan tetap yang kini jadi kekasihnya. Pria itu bernama Bob berusia 48 tahun yang berasal dari Amerika. Setelah cukup lama berpacaran dan 'berhubungan' , Bob kemudian berniat ingin mengunjungi Jun-jun di Cebu. Jun-Jun amat senang sekaligus takut. Pasalnya, selama melakukan aksi webcam sex itu, Jun-jun mengubah identitasnya menjadi seorang gadis.
Karena takut Bob tak lagi 'menyukainya', setiap melakukan aksi webcam sex, Jun-Jun menyelipkan penisnya di antara pahanya agar terlihat seperti wanita. Langkah ini dilakukan karena takut Bob tidak akan mengirimkan uang lagi jika ia tahu bahwa Jun-Jun ternyata laki-laki tulen.
RINDU P HESTYA | CNET
Berita Terkait:
Di Miss Universe, Whulandry Pakai Swimsuit Seksi
Di Miss Universe, Whulandary Diminta Ubah Ekspresi
Waspadai Sindrom John Wayne
Ketika Sioux, Pasukan Penjinak Ular, Beraksi
Gaun Whulandary di Moskow Karya Desainer Indonesia
This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers. Five Filters recommends: