MAKANAN ringan akhir-akhir ini mulai banyak beredar di pasaran dengan berbagai ragam bentuk dan rasa. Hal ini tentu membuat para orangtua menjadi cemas akan tumbuh kembang sang buah hatinya. Seperti yang diketahui, seorang anak belum mengetahui makanan jenis apa saja yang baik untuk dikonsumsi dan yang tidak baik untuk dikonsumsi.
Seperti yang diungkapkan oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Anak, Linda Amalaia Sari Gumelar, SIP. Disinilah dibutuhkan adanya peran dari orangtua untuk mengontrol aktivitas dari anak. Namun, bukan untuk membatasi ruang geraknya si anak ya, moms.
Menurut Meneg PPP, keluarga adalah kelompok terkecil agar negara ini maju. Dan hal itu harus dimulai dari keluarga, apakah itu dalam bidang pendidikan, kesehatan, dan juga di bidang lainnya. Cara yang tepat untuk menghindari anak dari makanan yang tidak sehat adalah dengan memperkenalkan jenis makanan seperti apa yang harusnya boleh mereka penuhi.
"Makanan sehat dan bergizi merupakan makanan yang mengandung karbohidrat, protein, dan mineral," terang Linda Amalia Sari Gumelar, SIP, Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, sebagai Keynote Speaker, dalam acara "Media Gathering Kampanye Roma", yang bertema "Mengawali Hari Agar Hidup Sehat dan Bahagia Melalui Makanan Ringan", di Hotel Mulya, Jakarta, Kamis, (14/11/2013).
Tambahnya kembali, pemberian makanan yang sehat merupakan langkah awal untuk menciptakan keluarga yang sehat pula. Selain memberikan makanan pokok, orangtua juga harus memberikan makan ringan yang tidak hanya untuk memenuhi gizi yang seimbang, namun juga peran orangtua harus dapat memastikan jika makanan ringan yang dikonsumsi oleh anak adalah makanan yang layak untuk dikonsumsi.
"Makanan yang layak dikonsumsi adalah makanan yang bebas dari kuman dan bahan makanan yang berbahaya bagi tubuh serta kesehatan," tutupnya. (ren)
(tty)
This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.