Pages

Kamis, 07 November 2013

Liputan6 - RSS 0.92
Liputan6.com merupakan situs berita aktual, tajam, terpercaya yang dimiliki SCTV 
Shop Tervis tumblers.

Create a one of a kind personalized gift. It's fun and easy to design!
From our sponsors
Gadis 8 Tahun Jadi Pasien Kanker Paru-paru Termuda di China
Nov 7th 2013, 00:40

Posted: 07/11/2013 07:00

Gadis 8 Tahun Jadi Pasien Kanker Paru-paru Termuda di China

Ilustrasi (periodicologos.mx)

Liputan6.com, Beijing : Seorang gadis kecil berusia 8 tahun di China mungkin menjadi pasien kanker paru-paru termuda di negara tersebut. Menurut laporan media pemerintah polusilah yang disalahkan.

Berita Terkait

Gadis yang tak disebutkan identitasnya itu berasal dari Provinsi Jiangsu, China. Ia sehari-hari tinggal di dekat dengan jalan tersibuk sehingga sering terkena partikel dan debu tingkat tinggi.

Laporan Departemen Kesehatan China pada 2008 menyebutkan, kematian akibat kanker paru-paru di China melonjaknya cukup mengejutkan yakni 465 persen dalam 30 tahun terakhir. Sehingga penyakit tersebut menjadi penyebab utama kematian di negara tersebut seperti diberitakan Xinhua, Kamis (7/11/2013).

Selain kanker paru-paru, kematian di China yang cukup tinggi disebabkan kanker hati, usus, payudara, dan kandung kemih, khususnya di daerah perkotaan. Di sana, perkembangan cukup pesat sehingga polusi meningkat drastis.

Bulan Lalu, WHO (Organisasi Kesehatan Dunia) menyatakan, polusi udara merupakan penyebab langsung kanker paru-paru dengan menyebutkan karsinogen lingkungan yang paling penting. Padahal, sebelumnya komponen dari udara yang tercemar seperti asap diesel dianggap sebagai karsinogen.

Masalah polusi udara di China cukup memprihatinkan. Dua minggu lalu, sekolah dihentikan dan bandara di timur laut Kota Harbin ditutup. Saat itu, indeks polusi udara mencapai tingkat 1.000 di beberapa bagian kota, jauh di atas ambang bahaya yakni 300.

Pada September China mengumumkan rencana pengurangan kabut asap yang bertujuan mengurangi partikulat sebesar 25 persen di Dataran China Utara dan mengurangi konsumsi batubara 65 persen pada 2017.

(Mel/Abd)

Berita Rekomendasi

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers. Five Filters recommends:

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions