Oleh Melly Febrida
Posted: 09/10/2013 20:15
(telegraph.co.uk)
Liputan6.com, Sydney : Ibu hamil selama mengandung buah hatinya didorong untuk menjauhi beberapa makanan dan minuman nikmat demi janinnya. Contohnya saja sushi, keju lunak, makanan laut, es krim, dan alkohol. Tapi, apakah kafein juga masuk daftar yang harus dihindari?
Berita Terkait
Kafein itu paling umum digunakan oleh dunia obat. Dan kebanyakan orang membutuhkan kafein setiap harinya baik itu kopi, teh, cokelat, minuman cola, dan minuman energi.
Ini bisa memberikan efek stimulan dalam dosis rendah dan bisa menambah energi. Kafein akan meningkatkan laju jantung bagi ibu, masuk ke plasenta bayi, dan menghambat penyerapan zat besi.
Menurut Ahli Diet Melanie McGrice, meski Anda tak harus menghindari kafein, tapi demi kepentingan ibu dan anak sebaiknya dikurangi.
"Pedoman Australia menyarankan Anda membatasi asupan Anda hingga kurang dari 200 mg per hari. Jadi itu sekitar 1 sampai 2 cangkir kopi instan sehari dan 2 sampai 3 cangkir teh," jelas McGrice seperti dikutip dari ABC.Net, Rabu (9/10/2013).
Menurutnya, kopi yang dibeli di Kafe cenderung mengandung lebih banyak kafein dibandingkan kopi instan. "Jadi, sebaiknya Anda hanya minum satu capuccino atau latte dalam sehari. Menariknya, banyak wanita yang tak ingin minuman berkafein selama kehamilannya," ujarnya.
(Mel/*)
Berita Rekomendasi
This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers. Five Filters recommends:
