JANGAN pernah bermain-main dengan kadar testosteron Anda. Mungkin inilah pesan yang ingin disampaikan untuk kaum adam dari hasil penelitian terbaru Johannes Ruige, MD, Ph. D.
Para peneliti menemukan bahwa pria yang mengalami testosteron rendah memiliki risiko sedikit lebih tinggi terkena penyakit jantung.
"Para ilmuwan telah mengobservasi lebih dari 40 tahun penelitian tentang penyakit jantung dengan testoteron rendah dan tak bisa membuktikan hubungan sebab-akibat yang sahih dari kedua hal itu. Kendati demikian, peneliti menemukan sebuah asosiasi (keterkaitan) potensi yang menjelaskan hubungan antara kedua hal itu, bahwa hormon testosteron rendah bisa menyebabkan penyakit jantung. Hal ini terjadi bila sistem ketahanan tubuh dan kesehatan pria buruk secara keseluruhan,"kata Johannes Ruige, MD, Ph. D selaku penulis penelitian tersebut, sebagaimana dilansir Menshealth.
Johannes juga menambahkan bahwa rendahnya tingkat testoteron juga bisa dihubungkan dengan kondisi yang berkontribusi terhadap penyakti jantung seperti hipertensi, trombosis ( gumpalan darah) atau aritmia ( irama jantung tak normal). Oleh karenanya, para pria yang memiliki kadar kolesterol rendah diharapkan segera mengambil langkah penanganan.
Bila Anda takut mengalami demikian, tak usah cemas. Sebab Anda hanya perlu memiliki agenda olahraga setiap minggunya, makan makanan bergizi dan bisa meningkatkan kadar testosteron dan rajin mencek kadar testosteron di pelayanan kesehatan terdekat. Dan ketiga faktor tersebut adalah kesempatan terbaik Anda mengelola kadar testosteron dan menyehatkan jantung. (ind)